Baksos Lapas Cipinang Kelas 1 Jakarta

Program bantuan sosial kepada WBP, Keluarga WBP dan Masyarakat.

Program Pendidikan LATUCIP

Program pendidikan penyetaraan Paket B (SMP) dan C (SMA) penyelenggaran PKBM - Latucip.

Aktivitas WBP di LATUCIP

Salah satu aktivitas program binaan (Program Santri) lapas di Lapas Cipinang Kelas 1 Jakarta.

Baksos Lapas Cipinang Kelas 1 Jakarta

Program bantuan sosial kepada WBP, Keluarga WBP dan Masyarakat.

5 Petugas Lapas Cipinang Raih Penghargaan

Aktif Sosialisasikan ZI, 5 Petugas Lapas Cipinang Raih Penghargaan.

Tampilkan postingan dengan label Berita. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Berita. Tampilkan semua postingan

Senin, 18 November 2024

2.369 Warga Binaan Lapas Cipinang Terima Remisi HUT Ke-79 RI

 


Jakarta - Sebanyak 2.369 warga binaan di Lapas Kelas I Cipinang mendapat remisi. Pemberian remisi dalam rangka hari ulang tahun (HUT) ke-79 RI.

Sebanyak 2.211 orang mendapatkan RU (remisi umum) I, yakni pengurangan sebagian masa pidana, dan 158 orang mendapatkan RU II langsung bebas. Warga Binaan yang mendapatkan Remisi Umum Tahun 2024 berdasarkan SK Menteri Hukum dan HAM RI Nomor : PAS-1616.PK.05.04 TAHUN 2024.

"RU (remisi umum) I 2.211 orang, RU II, 158 orang.Jumlah 2.369 orang," kata Kalapas Cipinang EP Manik dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/8/2024).

176.984 Warga Binaan Terima Remisi di HUT ke-79 RI

Berdasarkan data yang dimiliki Lapas Kelas I Cipinang, jumlah warga binaan yang tidak mendapatkan Remisi Umum Tahun 2024 sebanyak 349 orang.

Adapun rinciannya SH 144 orang, MT 30 orang, tidak memenuhi syarat substantif 32 orang (terkena sanksi Reg F, belum menjalani 6 bulan pidana). Rekomendasi susulan 28 orang.

Jumat, 15 November 2024

Berkomitmen Bersama Zero Halinar, Lapas Kelas 1 Cipinang Musnahkan Barbuk Handphone dan Narkoba

 


Jakarta, Sebagai bukti nyata dalam mencegah segala bentuk gangguan keamanan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang berhasil menyita dan memusnahkan barang terlarang handphone dan narkoba. Pemusnahan barang bukti ini disertai penandatanganan komitmen Zero Halinar (Handphone, Pungli, Narkoba), Kamis 10 Oktober 2024.

Direktur Pengamanan dan Intelijen Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Teguh Yuswardhie menegaskan, pentingnya deteksi dini untuk mencegah gangguan keamanan di dalam Lapas.